Konsep Patung Emas

KONSEP PATUNG EMAS

          Sharing pertama di blog baruu~ EHEHE

          Mau sharing dari buku "SINERGI 3 OTAK" yang uda aku baca.. Bagus beudd lah buku nyaah. Memotivasi bangets dah pokonya ! Kali ini sharing ttg kisah yang katanya nyata terjadi di Bangkok.
Gini ceritanya ....

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

            Konon beberapa ratus tahun yang lalu pernah berdiri sebuah vihara Buddha yang ramai dikunjungi orang. Vihara tersebut terkenal dengan Patung Buddha Emas yang besar. Sampai suatu hari timbul perang. Banyak Vihara yang dijarah. Benda sakral seperti peralatan sembahyang dan patung yang terbuat dari emas dirampas. Maka diputuskan untuk keamanan patung emas Buddha yang berharga tersebut ditutup dengan lumpur. Setiap hari lapisan lumpur ditambah sehingga menjadi sangat tebal. Puluhan tahun berlalu, ketika perang usai para biksu tidak berani mengupas lapisan lumpur tersebut yang sekarang mengeras seperti semen.
            Akhirnya setelah beberapa puluh tahun kemudian tidak ada lagi yang tahu tentang keberadaan patung Buddha Emas tersebut. Vihara tersebut akhirnya rusak dan patung batu tersebut terbengkalai. Keadaannya sangat menyedihkan. Burung ada yang membuat sarang. Banyak sampah dan kotoran di patung tersebut.
            Suatu hari seorang biksu melihat dan merasa prihatin. Akhirnya dibuatlah proyek untuk memindahkan benda bersejarah ini. hanya sebuah kecelakaan menimbulkan pecahan pada patung Buddha tersebut. Sang biksu sangat menyesal karena patung batu kuno menjadi rusak karena idenya. Ia berusaha memasang kembali kerusakannya dan tiba-tiba ia melihat kilatan cahaya dari lubang tempat pecahan batu. Ketika dibuka lebih banyak ternyata emas. Ketika dibongkar dan dibersihkan dari lumpur yang sudah membatu ditemukanlah Patung Buddha dari emas murni terbesar di dunia. Sampai sekarang patung emas tersebut masih ada di salah satu vihara terkenal di kota Bangkok Thailand.



            Apa moral cerita tersebut? Moralnya adalah dalam diri kamu sebenarnya ada diri emas yang sangat berharga. Kamu tertutup lumpur. Kamu harus dibersihkan dari pengaruh hipnotis yang menutupi potensi emas kamu. 
            Tidak ada yang perlu ditambahkan pada diri kamu. Ini benar! 
    Yang diperlukan adalah mengurangi, membuang lumpur yang sudah membatu untuk mengeluarkan cahaya emas dalam diri kamu. 
         Kita biasanya terlalu meremehkan diri kita. 
         Kita mempercayai orang yang mengatakan bahwa kita lemah, bodoh, ceroboh, dan sebagainya. 

Siapa yang mempunyai pengaruh yang sedemikian kuat sehingga kamu bisa percaya seperti terkena hipnotis? Mereka adalah orang tua, saudara kandung, atau guru kamu. Ya, orang yang memiliki pengaruh kuat dalam hidup kamu. 

Dulu waktu kamu masih menjadi anak kecil, kamu belajar dengan mengamati orang tua kamu yang mungkin kamu tidak sadari kalau kamu itu telah meniru mereka. 
Mangkannya sering orang-orang bilang "buah jatuh ga kan jauh dari pohonnya".  Yeah ! Thats right ! Itu karena kamu setiap hari waktu kamu kecil itu melihat mereka.
Jadi yang namanya sifat itu bukan turunan! tapi karena kamu terbiasa meniru orang tua kita.
Habit, sifat, watak, itu bisa dibuat dan diubah lohhh ~~ 

Jadi, mulai lah bersihin lumpur dari badan kamu. Artinya bukan mandi mulu tiap lima menit sekali biar bersih kinclong.. tapi maksudnya jangan percaya sama omongan negatif dan ejekan dari orang orang sekitar
Ada yang ngejek? cuek
Ada yang ngeremehin? senyumin ajah
Ada yang menghina? tetep kalem aja
Be yourself guys HEHE.
Jangan cuek tuh cuman ke mantanyangmenyebalkan ajaa dunx *EH
OKE? OKE? HEHE


Bye!


Sumber : Buku Sinergi 3 Otak - Alexander Andri (cetakan ke 3)


Share this:

JOIN CONVERSATION

    Blogger Comment

0 comments:

Post a Comment