Cara Menjaga Perasaan Orang Lain

Seperti air laut akan terus berombak, kadang pelan, tenang, tetapi kadang kala juga mengganas, begitu juga sifat perasaan, karena sifat dari perasaan itu sendiri tidak stabil, terus berubah-ubah sesuai dengan kondisi yang mempengaruhinya, ada dua macam faktor yang dapat mempengaruhi perasaan.

1. Faktor Internal – Ini merupakan faktor yang timbul dari dalam diri kamu sendiri, yang bisa turut andil mempengaruhi perasaan kamu, faktor internal itu bisa berupa stress, konflik batin, was-was, ketakutan sendiri dan phobia. Emosi yang timbul dari dalam diri kamu sendiri jika tidak teratasi dengan baik ini akan sangat menggangu perasan emosional kamu dan lebih jauh itu akan sangat mengganggu kehidupan sosial kamu.

2. Faktor Eksternal – Faktor ini berasal dari luar, bisa dari lingkungan, teman, sahabat atau pun siapapun diluar diri kamu, bisa berupa perkataan ataupun tindakan yang kurang menyenangkan, walau kadang kelihatannya sepele, tetapi sedikit banyak ini akan sangat mempengaruhi psikis kamu, dan pada akhirnya ini akan menciptakan bad mood pada diri kamu, tersinggug, mudah marah. Ini sifatnya subjektif tergantung diri kamu menyikapinya, maka kedewasaan emosi ini sangat penting untuk melawan faktor eksternal yang bisa mempengaruhi perasaan kamu.



Berikut adalah cara menjaga perasaan orang lain :

1. Mengesampingkan Ego
Dalam bergaul bersama teman baik di rumah, kampus, sekolah, ataupun tempat kerja sebaiknya jadilah pribadi yang menyenangkan, dengan mengesampingkan ego pribadi kamu untuk kepentingan kelompok sosial. Coba kamu tengok disekitar kehidupan kamu pasti ada teman kamu yang pengin selalu dituruti kemaunya, sebagai contoh kecil, misal kalau mau hengout makan, maka harus makan di warung A, B, C sampai Z, sesuai keinginan pribadinya tanpa mempertimbangkan pendapat orang lain, kadang kamu sampai jengkel dibuatnya, itulah ego, teman yang memiliki karakter seperti ini biasanya kurang mendapatkan respek dari teman-teman yang lain. Jika kamu termasuk kategori ini, mulai sekarang secara perlahan mulailah merubah keegoisan kamu untuk mendapatkan kehidupan dan respek yang menyenangkan dari lingkungan sekitar kamu.

2. Jangan Merasa Paling Benar
Setiap hari berinteraksi dengan teman, sahabat atau pun si pujaan hati, pastilah ada gesekan-gesekan emosi yang kadang kala berujung pada retaknya kehidupan sosial kamu, misal diem-dieman, dan ngga mau ngomong. Akhirnya kehidupan sosial yang dulu berjalan asyik, seru dan menyenangkan harus terciderai dengan tingkah kamu yang kekanak-kanakan itu.
Nah, untuk itu, sangat dianjurkan kamu kembali mengurai masalah dengan tidak menganggap diri kamu yang paling benar, ketika kamu menyadari itu, maka kamu akan menemukan di bebarapa bagian yang sebenarnya kamu membutuhkan si dia, baik teman, sahabat maupun si pujaan hati tadi. Dan untuk mencairkan suasana yang sempat membeku, kamu kembali mengawali dengan membuka komunikasi yang baik, dengan begitu maka kehidupan sosial kamu kembali akan berjalan menyenangkan..

3. Jadilah Pendengar Yang Baik Dan Sedikit Bicara
Sesekali dalam kehidupan sosial kamu, memposisikan diri sebagai pendengar itu perlu, dengan menjadi pendengar, kamu akan lebih banyak menyerap dan memahami karakter dari semua teman-teman kamu

4. Open Mind
Cobalah membuka pikiran, dengan tidak menelan mentah-mentah ucapan orang yang suka menggunjing, karena itu akan sangat merusak perasaan dan mood kamu terhadap teman kamu, jangan melihat sesuatu dari sudut pand ang sempit tapi cobalah membuka pikiran selebar-lebarnya, itu akan membuat kamu banyak pilihan untuk mengolah kebenaran.

5. Tidak Suka Mencela
Untuk menjaga perasaan orang lain, salah satunya dengan tidak suka mencela, karena jika kamu suka mencela kekurangan orang lain sejatinya mencela diri sendiri, efeknya kamu akan dijauhi sama teman-teman kamu dan dikucilkan dari kehidupan sosial kamu.

6. Meninggalkan Panggilan Buruk
Sebaiknya gunakan lah panggilan yang baik untuk semua orang yang hadir dalam kehidupan kamu, karena belum tentu panggilan yang itu tidak kamu sadari, yang dilontarkan kepada teman kamu menimbulkan dendam dihatinya.

7. Berbaik Sangka
Berbaik sangka merupakan cara jitu untuk tetap menjaga mood pertemanan, sebaliknya berburuk sangka adalah awal dari kehancuran sebuah pertemanan, karena hal yang paling mungkin terjadi antar sesama kalian akan saling mencurigai. Dan itu sangat mengganggu perasaan.

8. Tidak Mencari Kesalahan
Ada ungkapan ‘gajah dipelupuk mata tak tampak, namun kuman diseberang lautan tampak jelas’ ini satu sindiran pedas untuk orang yang suka mencari kesalahan orang lain, jadi lebih baik intropeksi diri sebelum mencari kesalahan orang lain, toh ngga ada gunanya juga mencari kesalahan orang lain, hanya membuang energi dengan sia-sia.

9. Selektif Memilih Teman
Lingkungan sangat berpengaruh pada pembentukan karakter dan kepribadian diri kamu, berteman dengan semua orang boleh, tetapi sebaiknya dekatkan diri kamu pada teman yang mampu mengolah skill kamu, yang membuat kamu tergerak untuk melakukan hal-hal yang sifatnya positif. Disinilah pentingnya selektif dalam memilih teman.
10. Cintai Semua Sepenuh Hati
Semua manusia pasti pernah melakukan kesalahan, karena tidak ada manusia yang sempurna, tetapi kesalahan itu, baik dilakukan diri kamu ataupun teman, sahabat, ataupun patner kamu sebaiknya menjadi pelajaran pada diri kamu untuk muhasabah diri (memperbaiki diri), jangan sampai kesalahan itu menjadi alasan diri kamu untuk terus membenci yang pada ujungnya bisa berantakan pertemanan ataupun pekerjaaan kamu. Ini akan sangat merugikan diri kamu sendiri. Sudah waktunya saat ini, hilangkan sifat kekanak-kanakan, dengan mencintai semua yang hadir dalam hidup kamu dengan sepenuh hati.
11. Jangan Terlalu Serius
Isi setiap kegiatan kamu dengan humor positif, itu akan membuat hidup kamu sedikit leih rleks dan beban sedikit lebih ringan ketimbang terus-terusan serius dalam setiap urusan. Humor positif juga bisa membantu kamu untuk tidak mudah cepat tersinggung dan marah, bawa diri kamu pada sesuatu yang santai, sedikit humor tetapi tidak lantas kemudian menjadikan teman sebagai bahan tertawaan, ingat!, humor positf beda dengan menertawakan oran lain.
12. Kuatkan Spiritual
Selalu tanamkan keyakinan bahwa berbuat baik, akan selalu mendatangkan aura positif, mulai sekarang olah spiritual dengan hal-hal yang baik. Kekuatan spiritual dari keyakinan maupun dengan melakukan meditasi sendiri maupun yoga, bisa meningkatkan aura positif. Ketika pikiran kamu positif maka hidup kamu akan menjadi terarah dan berorientasi pada kebaikan.
Itulah beberapa langkah untuk menjaga perasaan orang lain, intinya jadilah pribadi yang menyenangkan, sehingga kamu akan mudah diterima oleh kelompok sosial dan mendapatkan respek yang baik dari orang-orang disekitar kehidupan kamu. Semoga bermanfaat!

source: cintalia.com

Share this:

JOIN CONVERSATION

    Blogger Comment

0 comments:

Post a Comment